Agen Casino Terbaik - Tiga mantan petinggi PKS Anis Matta, Fahri Hamzah dan Mahfuz Siddik menjadi nahkoda Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia. Ketum Gelora Anis Matta tidak memungkiri, melahirkan Gelora karena punya konflik dengan PKS.
"Saya tidak menafikkan bahwa kami punya konflik dulu di PKS ya. Ini ada Pak Fahri juga di sini. Ini fakta yang tidak bisa kami ingkari," kata Anis Matta di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (10/11).
Meski begitu, Anis tak ingin terbentuknya Gelora sebagai bentuk pelampiasan. Dia menyebut, punya visi besar ketika berada di PKS dan akan direalisasikan di Gelora.
"Kami tidak bekerja dengan latar sakit hati. Pada dasarnya semua narasi yang kami kembangkan di sini sudah saya kembangkan dulu sejak saya masih di PKS, baik sebagai sekjen maupun dulu sebagai presiden partai," ucapnya.
Gelora Beda dengan PKS
Anis menambahkan, narasi lama yang ada di PKS dulu bakal diperkuat di Gelora. Sehingga, dirinya punya visi besar ketika konflik terjadi hingga hengkang dari PKS.
"Narasi yang sama sudah kami kembangkan sebelumnya. Karena memang ini menjadi salah satu titik perbedaan yang fundamental. Terutama di masalah keterbukaan," pungkas eks Presiden PKS itu.
Gelora telah memperkenalkan struktur organisasinya. Anis Matta sebagai ketua umum partai. Fahri Hamzah sebagai wakil ketua umum. Sementara Mahfuz Siddik didaulat sebagai sekretaris jenderal partai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar